Ada seorang Pemuda miskin yang mencintai seorang gadis kaya. Suatu hari Pemuda itu ngelamar si gadis
Gadis itu berkata, \"Dengar ya, gaji bulananmu sama dengan pengeluaran harianku..!
Haruskah aku menikah denganmu ? Aku tidak akan pernah mencintaimu.
Jadi, lupakan diriku dan menikahlah dengan org lain yg setingkat
denganmu.\"
Tapi entah kenapa si Pemuda tidak bisa melupakan si gadis begitu saja.
Belasan tahun kemudian, mereka secara tak sengaja bertemu disebuah Mall.
Wanita itu berkata, \"Hei Kamu!! Apa kabar ? Sekarang aku sudah menikah
lhoo... Apakah kamu tahu berapa gaji suamiku ? Rp.20 juta perbulan!
Dapatkah kamu bayangkan ? Dia juga sangat cerdas\"
Mata Pemuda itu berlinang air mata mendengar kata-kata wanita itu, namun tetap saja dia berusaha tersenyum.
Beberapa menit kemudian suami wanita itu datang. Sebelum wanita itu bisa mengatakan sesuatu lagi,
Sang suami berkata, \"Pak...?! Sungguh ga nyangka saya bertemu Bapak disini. Kenalkan Pak ... ini istri saya.\"
Lalu dia berkata kepada istrinya, \" Bu, Kenalkan ini Bosku, Boss sering aku ceritakan ...... masih lajang lho..
Dia mencintai seorang gadis tapi gadis itu menolaknya. Itu sebabnya sampai sekarang dia masih belum mau menikah.
Malang nian gadis itu....... Bukankah sekarang tidak ada lagi orang yang mencintai wanita seperti itu??\"
Wanita itu merasa terkejut, serba salah dan sangat malu sehingga dia tidak berani melihat ke dalam tatapan mata si Pemuda.
----
Kadang orang yang kita sakiti dan kita hina jadi jauh lebih sukses dari pada yang kita bayangkan.
SUKSES AKAN MENDATANGI SETIAP ORANG DENGAN CARA-CARA YANG TIDAK TERBAYANGKAN SEBELUMNYA.
Bila sekarang kau belum sesukses yang kau inginkan, berjuanglah terus.
Tangkap dan teliti semua kesempatan yang tersedia di depanmu. DAN JANGAN
MENGHINA TEMAN-TEMANMU YANG SEDANG BERJUANG, walau jalanmu dan mereka
mungkin berbeda.
Everyone is Number One!
Talk about things you like to do..... You got to have a dream. If you don't have a dream, how you gonna have a dream come true?
Amway.........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar